Iklan

Lifebuoy bareng Halodoc dan Poltekkes Bandung Luncurkan Kampanye Sentuhan Sehat

Admin
Selasa, April 02, 2024 | 15:00 WIB Last Updated 2024-04-03T07:37:53Z


JAKARTA — Lifebuoy, merek sabun anti-kuman no. 1 di dunia, bekerja sama dengan layanan telekesehatan Halodoc dan Politeknik Kesehatan Kemenkes (Poltekkes) Bandung meluncurkan kampanye Sentuhan Sehat, Selasa (2/4/2024). 


Kampanye ini bertujuan untuk membekali para orang tua di Indonesia dengan solusi kesehatan yang inovatif sebagai langkah preventif pencegahan penyakit. 


Melalui Sentuhan Sehat, Lifebuoy memberikan termometer berbentuk stiker yang ringkas dengan akses mudah ke layanan konsultasi jarak jauh sebagai upaya deteksi dini demam dan penyakit umum lainnya yang bergejala suhu badan tinggi seperti diare.


Kampanye Sentuhan Sehat dari Lifebuoy hadir di daerah Bandung and Subang, Jawa Barat dengan membagikan sabun batang Lifebuoy khusus yang diperuntukkan bagi para orang tua agar bisa digunakan untuk anak dan keluarga di rumah. 


Setiap kemasan khusus sabun batang Lifebuoy dilengkapi dengan termometer dan kode QR untuk konsultasi kesehatan gratis dengan para dokter dari Halodoc. Hingga hari ini, Sentuhan Sehat telah menjangkau lebih dari 6.000 orang dan terus bertambah.


Bekerja sama dengan Politeknik Kesehatan Bandung sebagai mitra distribusi, Lifebuoy memperkenalkan reusable termometer kepada para keluarga di berbagai lokasi di Jawa Barat seperti Cibiru, Sukajadi, Kiaracondong, Batununggal, Kasomalang dan Cibeunying di mana demam yang terkait dengan diare sering terjadi dan intervensi medis dini sangatlah penting.


Erfan Hidayat selaku Head of Skin Cleansing Unilever Indonesia menyampaikan kampanye Sentuhan Sehat sejalan dengan komitmen Lifebuoy untuk melindungi keluarga Indonesia agar tidak mudah jatuh sakit. 


"Lewat kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc, beserta Politeknik Kesehatan Bandung selaku mitra distribusi, kami ingin mengedukasi orang tua agar semakin peduli terhadap kesehatan anak dan keluarga, dan tidak ragu berkonsultasi dengan dokter," kata Erfan. 


Kemudahan layanan telehealth dipercaya mampu menjawab kecemasan orang tua yang tinggi terkait kesehatan anak, yang akhirnya mendorong perilaku swamedikasi. 


Semoga kolaborasi tersebut dapat menyadarkan masyarakat bahwa pencegahan penyakit tidak kalah penting dengan mengobati dan membuka akses bagi lebih banyak masyarakat untuk mendapatkan informasi dan perawatan kesehatan yang tepat,” tambahnya.


Chief Operating Officer Halodoc, Veronica Utami, menyampaikan melalui penyediaan layanan konsultasi dokter di Halodoc secara gratis, pihaknya berharap orang tua menjadi lebih sigap apabila si kecil mengalami demam. 


Terlebih, demam merupakan salah satu penyakit yang sering dikeluhkan dan menjadi gejala awal dari berbagai penyakit seperti demam berdarah ataupun infeksi lainnya. 


"Oleh karena itu, kami menyambut positif kolaborasi dengan Lifebuoy yang telah berjalan dengan sangat baik selama ini. Di Halodoc, kami pun secara aktif menghadirkan berbagai inisiatif yang mengedukasi masyarakat untuk menjaga kesehatan dan mendukung keluarga Indonesia apabila mengalami demam, seperti penyediaan layanan Home Lab untuk pemeriksaan demam hingga vaksinasi Demam Berdarah Dengue,” ujarnya. 

      

Sementara itu Yonan Heriyanto, M. Kes., Ketua Jurusan Kesehatan Gigi dari Politeknik Kesehatan Bandung menyampaikan pihaknya ingin menggarisbawahi pentingnya menjangkau para orang tua yang kurang mendapatkan akses pada layanan kesehatan serta berbagi pengetahuan tentang prinsip kebersihan yang baik.


"Termasuk cara menjaga bayi serta anak kecil agar terhindar dari penyakit yang bisa dicegah. Diharapkan hal ini dapat membantu mereka menghindari risiko kondisi yang semakin memburuk,” kata Yonan.


Yonan menjelaslkan, Sentuhan Sehat ini merupakan salah satu bentuk upaya Lifebuoy terhadap usaha bersama mencapai visi kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua generasi di Indonesia. 


Lifebuoy juga berkomitmen untuk mendukung program-program pemerintah yang bertujuan menurunkan angka kematian akibat diare pada anak-anak di bawah usia lima tahun, sesuai dengan yang digariskan oleh Kementerian Kesehatan dalam Rencana Aksi Nasional periode 2023–2030.


Terbukti sejak tahun 2022 hingga awal tahun 2024, layanan konsultasi kesehatan gratis Lifebuoy telah bekerja sama dengan Halodoc dan telah berhasil menghadirkan sekitar 185.000 sesi konsultasi kepada keluarga-keluarga di Indonesia. 


Lifebuoy bertekad untuk terus memberikan dampak yang lebih besar di masa depan dengan mempromosikan kebiasaan mencuci tangan yang lebih baik, meningkatkan kebersihan, memberikan perlindungan dari penyakit yang dapat dicegah, dan membantu mengurangi angka kejadian penyakit pada anak-anak.


“Kami berharap kampanye Sentuhan Sehat dapat mendukung para orang tua untuk melindungi anak-anak dari penyakit yang bisa dicegah, seperti diare, dan turut berperan dalam menciptakan masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak Indonesia," tutup Erfan.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lifebuoy bareng Halodoc dan Poltekkes Bandung Luncurkan Kampanye Sentuhan Sehat

Trending Now

Iklan