Pria Berjenggot Lebih Setia dan Merepresentasi Kejantanan

Keluargapedia Staf

HubunganIndikatorLelaki

BAGI sebagian orang, jenggot seringkali diasosiasi negatif. Pria berjenggot, apalagi yang lebat dan panjang, kadangkala dianggap aneh dan bahkan dicurigai.

Mungkin ini menggelikan, tetapi bisa jadi para haters itu merasa tersaingi dengan pria-pria berjenggot lebat ini. Sebab, dalam sebuah penelitian ilmiah dalam bentuk jajak pendapat, pria berjenggot dinilai keren dan macho.

Dalam sebuah studi yang dipublikasikan oleh Journal of Evolutionary Biology, University of Queensland, Australia, yang diketuai oleh Barnaby Dixson, menyebutkan bahwa pria berjenggot lebih setia dalam menjaga komitmen ketimbang pria yang tidak berjenggot.

Studi itu juga mengungkapkan alasan berlandaskan logika selama waktu eksperimen berlangsung.

Hasilnya, pria berjenggot memiliki karakter maskulin dan feminin yang proporsional. Ternyata, dua karakter pria tersebut membuat banyak wanita jatuh hati dan terpikat.

Sebab, menurut sebagian besar responden wanita yang dimintai pendapat, mereka tidak suka memiliki pasangan yang terlalu feminin atau terlalu maskulin.

Seperti abstraksi studi tersebut dikutip Keluargapedia.com dari laman Wiley Online Library dan dilansir Daily Mail, menemukan bahwa jenggot mengindikasikan testosteron dan itu merepresentasikan kejantanan pria yang tangguh sehingga membuat banyak wanita tergila-gila.

Lantas, bagaimana dengan pria yang tidak berjenggot dan lebih nyaman dengan wajah tanpa ditutupi oleh rambut tebal?

Berdasarkan jajak pendapat dan eksperimen, pria yang memilih mencukur habis rambut wajah di sekitar rahang dan dagu cenderung tidak setia pada pasangan.

Kehadiran jenggot, menurut mayoritas responden, memperlihatkan sifat misterius yang memicu rasa penasaran para wanita.

Studi ini melibatkan 8.520 responden wanita. Seluruh responden memilih pria berjenggot sebagai pasangan untuk hubungan jangka panjang dan pernikahan.

Nah, bagi yang masih menaruh curiga kepada pria-pria berjenggot, berhentilah berduka dan tak perlu menyesali diri. (NURSELINA)

Baca Juga Lainnya

Analisa Data Tren Perceraian di Indonesia Tahun 2024, Bagaimana Persentasenya?

Parentnial Newsroom

DALAM suasana gegap gempita pertumbuhan bangsa, data nikah dan cerai tahun 2024 memperlihatkan sebuah potret lain dari Indonesia yakni tentang ...

Nama Bayi Kembar Perempuan

50 Pasang Nama Bayi Kembar Perempuan Dan Artinya

Parentnial Newsroom

Di tengah euforia belanja perlengkapan bayi dan mempersiapkan kamar mungil mereka, ada satu hal penting yang nggak boleh terlewat: memilih ...

50 Nama Bayi Laki-Laki Modern 3 Kata Paduan Bugis, Barat, dan Arab

Parentnial Newsroom

MEMILIH nama untuk buah hati adalah salah satu momen paling menyenangkan sekaligus sakral bagi orang tua. Nama bukan sekadar identitas, ...

50 Nama Bayi Perempuan Unik 3 Kata Kombinasi Bugis, Eropa, dan Arab Penuh Makna

Parentnial Newsroom

MEMILIH nama untuk sang buah hati adalah momen istimewa yang penuh makna. Nama tidak hanya menjadi identitas, tetapi juga doa ...

Analisis Data Perceraian di Jakarta Barat 2025, Biang Keroknya Ekonomi dan Selingkuh

Fadliyah Setiawan

APA sebenarnya yang mendorong ratusan pasangan di Jakarta Barat mengakhiri ikatan suci pernikahan mereka? Data terbaru dari Pengadilan Agama Jakarta ...

Membaca Ulang Angka Perceraian di Jawa Barat 2024, Siapa Paling Rentan?

Parentnial Newsroom

PERCERAIAN adalah cerita tentang hubungan yang retak dan masyarakat yang terus berubah. Di Provinsi Jawa Barat pada tahun 2024, data ...

Tinggalkan komentar